Mabes Polri tampaknya tak menyia-nyiakan bakat Briptu Norman Kamaru. Anggota polisi yang terkenal setelah video lipsync lagu India "Chayya-chayya" itu didaulat sebagai duta kemitraan Polri. Agar lebih profesional, Mabes Polri rencananya akan menyekolahkan Briptu Norman.
"Kita latih dulu dia, kita sekolahkan supaya dia bisa bagus ngomongnya," kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Anton Bahrul Alam di Mabes Polri, Jakarta, Kamis 14 April 2011. "Bagaimana dia harus tampil di depan umum dengan cara seorang entertain. Terutama kepribadiannya."
Jadi akan disekolahkan entertain? "Ya saya kira begitu," kata dia.
Sejak video lypsinc itu, Norman kebanjiran tawaran show di berbagai televisi. Namun, kata Anton, Norman belum siap untuk berakting. "Tapi untuk main film dan iklan belum. memang dia belum siap," kata dia.
Menurut Anton, bakat Briptu Norman bisa dimanfaatkan untuk lebih mendekatkan polisi dengan masyarakat. "Ini kan dalam rangka program strategi Polri, bidang kemitraan. Melalui dia bagus juga," kata dia.
"Ada aset yang harus dirawat, masyarakat senang dan mendukung. Kesempatan masyarakat senang inilah, kita harus jaga harus diperbaiki supaya lebih disenangi lagi," tambah Anton.
http://blognyajose.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar